Budidaya Ikan Gabus Di Kolam Terpal Terbaru 2016
Budidaya Ikan Gabus Kolam Terpal - Bagi anda penggemar ikan tentunya pasti mengenal ikan gabus atau ikan haruan. Ikan yang masih satu keluarga dengan lele ini menjadi salah satu favorit untuk dikonsumsi. Ikan gabus memiliki kandungan albumin tinggi yang mampu meregenerasi sel dengan cepat.
Dengan kandungan nutrisi yang tinggi, konsumsi ikan gabus dengan rutin dipercaya mampu mencegah penyakit berbahaya seperti infeksi paru paru, hepatitis, bahkan stroke. Jika biasanya anda membeli ikan gabus untuk dikonsumsi, sekarang anda dapat melakukan budidaya ikan gabus sendiri. Selain untuk konsumsi pribadi, anda juga bisa menjualnya.
Bagi anda yang berminat untuk mengembangbiakkan ikan gabus, berikut ini ada beberapa tips penting mengenai teknik budidaya ikan gabus. Untuk mengembangkan ikan gabus bisa menggunakan kolam atau tambak. Anda bisa memanfaatkan lahan kosong yang tidak terpakai untuk membuat kolam. Tidak perlu kolam dari beton, anda dapat membuatnya dari terpal saja.
Tips Membuat Kolam Terpal
Kolam ikan terpal untuk budidaya ikan gabus biasanya dibuat dalam bentuk persegi panjang atau persegi dengan ukuran beragam, tergantung jumlah ikan yang akan dibudidaya. Pembuatan kolam terpal bisa dengan kerangka di atas tanah ataupun dengan menggali tanah. Untuk kolam terpal di atas tanah, anda perlu membuat dahulu kerangka yang kokoh dengan menggunakan beton atau kayu.
Sementara kolam di dalam tanah, kita cukup menggali tanah dengan ukuran yang diinginkan. Setelah kerangka jadi, terpal bisa kita pasang hingga menutupi kerangka atau galian tanah. Kemudian bagian pinggir terpal diikat dengan kawat agar terpasang lebih kuat. Terpal yang akan digunakan untuk budidaya tidak langsung dapat digunakan, anda harus merendamnya dulu dengan air minimal tiga hari.
Tips Budidaya Ikan Gabus
Langkah berikutnya setelah kolam terpal siap digunakan, pilih indukan jantan dan betina dengan melihat tampilan fisik. Ikan gabus jantan mempunyai ciri-ciri warna tubuh gelap dan kepala berbentuk oval. Jika diurut keluar cairan bening dan lubang genital berwarna merah. Untuk jenis betina memiliki warna yang lebih terang dan kepala berbentuk bulat dengan perut membesar. Cara budidaya ikan gabus yang baik dimulai dengan memilih indukan yang baik.
Hambatan budidaya ikan gabus di kolam terpal pada proses pemijahan. Indukan ikan gabus dipijahkan di akuarium terpisah supaya lebih mudah. Kemudian jika sudah bertelur, pindahkan telur ke akuarium berbeda untuk ditetaskan. Pemeliharaan larva ikan gabus mulai dari 2 hari setelah menetas hingga 15 hari sebelum bibit ditebar.
Baca juga: Cara Budidaya Semut Rangrang Dengan Media Sederhana
Sebaiknya bibit diberi pakan untuk pertama kali setelah 2 hari dalam kolam terpal. Yang harus diingat, sebaiknya jangan memberi makan ikan saat keadaan stres. Budidaya ikan gabus dilanjutkan dengan perawatan dan pemberian pakan secara teratur.
Bagi anda yang berminat untuk mengembangbiakkan ikan gabus, berikut ini ada beberapa tips penting mengenai teknik budidaya ikan gabus. Untuk mengembangkan ikan gabus bisa menggunakan kolam atau tambak. Anda bisa memanfaatkan lahan kosong yang tidak terpakai untuk membuat kolam. Tidak perlu kolam dari beton, anda dapat membuatnya dari terpal saja.
Tips Membuat Kolam Terpal
Kolam ikan terpal untuk budidaya ikan gabus biasanya dibuat dalam bentuk persegi panjang atau persegi dengan ukuran beragam, tergantung jumlah ikan yang akan dibudidaya. Pembuatan kolam terpal bisa dengan kerangka di atas tanah ataupun dengan menggali tanah. Untuk kolam terpal di atas tanah, anda perlu membuat dahulu kerangka yang kokoh dengan menggunakan beton atau kayu.
Sementara kolam di dalam tanah, kita cukup menggali tanah dengan ukuran yang diinginkan. Setelah kerangka jadi, terpal bisa kita pasang hingga menutupi kerangka atau galian tanah. Kemudian bagian pinggir terpal diikat dengan kawat agar terpasang lebih kuat. Terpal yang akan digunakan untuk budidaya tidak langsung dapat digunakan, anda harus merendamnya dulu dengan air minimal tiga hari.
Tips Budidaya Ikan Gabus
Langkah berikutnya setelah kolam terpal siap digunakan, pilih indukan jantan dan betina dengan melihat tampilan fisik. Ikan gabus jantan mempunyai ciri-ciri warna tubuh gelap dan kepala berbentuk oval. Jika diurut keluar cairan bening dan lubang genital berwarna merah. Untuk jenis betina memiliki warna yang lebih terang dan kepala berbentuk bulat dengan perut membesar. Cara budidaya ikan gabus yang baik dimulai dengan memilih indukan yang baik.
Hambatan budidaya ikan gabus di kolam terpal pada proses pemijahan. Indukan ikan gabus dipijahkan di akuarium terpisah supaya lebih mudah. Kemudian jika sudah bertelur, pindahkan telur ke akuarium berbeda untuk ditetaskan. Pemeliharaan larva ikan gabus mulai dari 2 hari setelah menetas hingga 15 hari sebelum bibit ditebar.
Baca juga: Cara Budidaya Semut Rangrang Dengan Media Sederhana
Sebaiknya bibit diberi pakan untuk pertama kali setelah 2 hari dalam kolam terpal. Yang harus diingat, sebaiknya jangan memberi makan ikan saat keadaan stres. Budidaya ikan gabus dilanjutkan dengan perawatan dan pemberian pakan secara teratur.